kebudayaan jepang

Kebudayaan Jepang

Mencoba kebudayaan Jepang

Di Jepang terdapat berbagai kebudayaan tradisional. Mari menikmati dan mencoba kebudayaan khas Jepang!

Kebudayaan Jepang

Seni pertunjukan yang terkenal di Jepang adalah kabuki, noh, kyogen, bunraku, dan rakugo. Kabuki dimainkan hanya oleh pria. Para penonton dapat menyaksikan kostum yang mencolok dan pose khusus yang disebut “mie”. Teater khusus kabuki yang disebut Kabukiza merupakan puncak keindahan arsitektur Jepang.

nou

Noh dan kyogen dimainkan di atas panggung khusus berbentuk L yang disebut Panggung Noh. Noh dipertunjukkan menggunakan topeng noh yang disebut “Noumen” dan kyogen yang merupakan turunan noh merupakan pertunjukan yang mampu mengundang banyak tawa.

bunraku

Pertunjukan boneka Jepang yang disebut bunraku merupakan wayang kulit versi Jepang. Bunraku amatlah khas dan tidak ditemukan di tempat lain, yakni masing-masing boneka berukuran 120-150 cm digerakkan oleh 3 orang.
Selain itu, rakugo yang merupakan pertunjukan oleh seorang penampil dengan mengetengahkan keahlian bercerita dan gerakan pun tak kalah populer. Rakugo sering dipertunjukkan bersama dengan akrobat, sulap, dll.

Mari mencoba kebudayaan tradisional

Di Jepang, terdapat kebudayaan tradisional yang disebut “dou/do” (artinya “jalan”). Ada kadou yang merupakan seni merangkai bunga, sadou yang menitikberatkan keindahan gerakan melalui etiket, koudou yang memungkinkan kita menikmati bau harum, shodou yang mengetengahkan keindahan huruf menggunakan kuas dan tinta, dan berbagai seni bela diri seperti judo yang termasuk dalam cabang olahraga, kendo, karatedo, aikido, dan kyudo (seni memanah). Baik seni bela diri maupun jalan seni bukanlah sekadar persaingan kekuatan atau keahlian, melainkan juga merupakan budaya khas Jepang yang menuntut keindahan gerakan dan spiritualitas. Selain itu, “dou” tidak memiliki titik akhir, melainkan sesuatu yang terus ditekuni seumur hidup. Menggembleng juga merupakan karakteristik “dou”.

Leave a comment